Latar belakang adanya
kajian dalam sosiologi olahraga ialah menyikapi bergamannya gaya hidup manusia
akibat dari proses perubahan sosial. Proses perubahan sosial ini mengakibatkan
masalah sosial, salah satu masalah yang sering diabaikan dan penting diketahui
adalah masalah kesehatan. Hingga akhirnya kondisi ini mengharuskan sosiologi
olahraga penting untuk dilakukan kajian yang mendalam.
Pengertian sosiologi
olahraga adalah studi sosiologi terapan yang memfokuskan diri pada cabang
olahraga. Secara khusus sosiologi berusaha untuk memberikan solusi dalam
permasalahan olahraga. Permasalah ini muncul karena kekurang sosialisasi
masyarakat untuk menerima proses pembaharuan dalam sisi kesehatan.
Definisi mengenai
sosiologi olahraga, telah banyak dikemukakan oleh para ahli. Antara lain adalah
sebagai berikut;
1. Donald Chu
Pengertian sosiologi olahraga menurutnya adalah perpaduan dua pengetahuan
mengenai bahasan sosiologi dan olahraga. Panduan ini dilakukan karena olahraga
berhubungan erat dengan tindakan yang dilakukan oleh masyarakat, baik berkelompok
ataupun individu.
2. ICSPE (International
Council Of Sport And Physical Education)
Definisi sosiologi
olahraga adalah aktivitas manusia yang menyangkut tentang jasmani yang
melibatkan beberapa unsur perjuangan, permainan, dan tujuannya adalah
menghasilkan kesehatan bagi keberlangsungan hidup masyarakat.
3. Plessner Pengertian
sosiologi olahraga adalah cabang ilmu sosial yang memberikan penekanan terhadap
pentingnya pengembangan olahraga dan kehidupan manusia melalui teori-teori
dalam kompensasi manusia.
Dari pengertian
sosiologi olahraga menurut para ahli, di atas. Dapat disimpulkan bahwa
sosiologi olahraga adalah cabang ilmu sosiologi terapan yang terkait dengan
olahraga, seperti membahasa tentang pola perilaku sosial, kehidupan dalam
kelompok sosial, interaksi sosial, dan hal lainnya yang berkaitan dengan
olahraga.
Ruang lingkup kajian
dalam sosiologi olahraga, antara lain membahas hal-hal sebagai berikut;
1. Sistem sosial.
Sistem sosial dalam
kajian sosiologi olahraga adalah semua hal yang memiliki hubungan dengan garis
sosial di dalam kehidupan masyarakat. Sistem sosial dalam studi sosiologi
olahraga ini menyangkut tentang kelompok sosial, tim dalam olahraga, klub dan
hal lainnya yang berhubungan erat dengan interaksi dan proses integrasi sosial
dalam masyarakat.
2. Masalah figur.
sosial Kajian sosiologi
olahraga selanjutnya adalah masalah figur sosial. Masalah ini menyangkut
tentang ketokohan atau olahragawan, mengenai pembina olahraga dana hal-hal lainnya
yang sesuai dengan hubungan dalam kehidupan masyarakat.
Manfaat Sosiologi
Olahraga (Benefits of Sports Sociology)
Beragam manfaat yang
dapat dijelaskan dalam kajian sosiologi olahraga, antara lain adalah sebagai
berikut;
1. Mengetahui beragam
bentuk isu olahraga yang berkaitan erat dengan sistem sosial budaya dalam
masyarakat.
2. Memberikan analisis
terhadap olahraga sebagai bagian daripada sistem sosial dan struktur dalam
masyarakat.
3. Memberikan analisis
yang tejam mengenai hubungan olahraga dengan pranata sosial. Analisis ini di
dapatkan dengan melakukan instrumen penelitian sosial.
4. Memberikan
rekomendasi kepada masyarakat untuk mengisi waktu senggang 5. Memberikan
masukan dan rekomendasi terhadap peranan kelompok minoritas
6. Memberikan gamabran
mengenai pentingnya implementasi terhadap pendidikan jasmani dalam kontek
budaya masyarakat yang majemuk.
7. Memberikan gambaran
dan penjelasan terhadap kenakalan remaja dan olahraga
Sumber: Buku "Sosiologi Olahraga"
Penulis: Dr. Wahyudin, M.Pd